Pilot dan Copilot

Pilot bertugas mengendalikan peralatan mekanis untuk mengarahkan pesawat mengangkut penumpang, surat dan barang dan melakukan tugas terkait pra-penerbangan dan dalam penerbangan.

Pengeboran Minyak dan Gas

Operator pengeboran minyak bumi dan gas bertugas menjadi: Pengawas mesin pengilangan minyak bumi dan gas alam mengoperasikan dan memonitor mesin dan menyesuaikan dan memelihara unit dan peralatan pengolahan yang menyuling, menyaring dan mengolah minyak bumi, produk minyak bumi atau gas alam.

Wartawan

Wartawan memiliki tugas untuk meneliti, menyelidiki, menginterpretasikan dan mengkomunikasikan berita dan urusan publik melalui surat kabar, televisi, radio dan media lainnya.

Psikiater

Psikiater melakukan pemeriksaan medis, menentukan diagnose, menerapkan tenik pengobatan untuk menyembuhkan dan mencegah penyakit cacat rohani.

Fisikawan

Ahli fisika (umum) melakukan penelitian dan meningkatkan atau mengembangkan konsep,teori, instrumentasi, perangkat lunak dan metode operasional yang berhubungan dengan fisika.

Arsitek

Arsitek bangunan merancang bangunan komersial, industri, institusi, bangunan tempat rekreasi dan perumahan dan merencanakan dan memantau konstruksi, melakukan pemeliharaan dan rehabilitasi.

Sutradara dan Produser

Produser dan sutradara film, pementasan, mengawasi dan mengontrol aspek teknis dan artistik dari film, televisi atau produksi radio dan pertunjukan panggung.

Dokter

Praktisi dokter umum mendiagnosa, mengobati dan mencegah penyakit, cedera, dan gangguan fisik dan mental lainnya dan menjaga kesehatan umum pada manusia melalui penerapan prinsip-prinsip dan prosedur kedokteran modern.

Perawat

Profesional keperawatan memberikan jasa pengobatan, dukungan dan perawatan bagi orang-orang yang membutuhkan perawatan akibat efek penuaan, penyakit, cedera, atau gangguan fisik atau mental lainnya, atau risiko kesehatan potensial.

Menejer Pemasaran

Manajer pemasaran merencanakan, mengatur, mengontrol dan mengkoordinir kegiatan atau proses pemasaran untuk mencapai target penjualan dan mengembangkan pasar secara efektif dan efisien.

Penyiar Radio

Penyiar di radio, televisi dan media lainnya membaca buletin berita, melakukan wawancara, dan membuat pengumuman atau perkenalan lain di radio, televisi, dan di bioskop dan perusahaan atau media lain.

Apoteker

Apoteker membuat dan memberikan obat-obatan dan preparat yang berhubungan dengan itu sesuai dengan resep atau formula.

Akuntan

Akuntan merencanakan, mengatur dan mengelola sistem akuntansi untuk individu dan perusahaan.

Programer dan Pembuat Software

Pengembang perangkat lunak meneliti, menganalisis dan mengevaluasi persyaratan untuk aplikasi perangkat lunak dan sistem operasi yang telah ada atau yang baru, dan merancang, mengembangkan, menguji dan memelihara solusi perangkat lunak untuk memenuhi persyaratan ini.

Showing posts with label Realistik. Show all posts
Showing posts with label Realistik. Show all posts

March 3, 2017

Wartawan

103.201. 302.26. Wartawan

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 4-6 juta


Diskripsi: 
Wartawan meneliti, menyelidiki, menginterpretasikan dan mengkomunikasikan berita dan urusan publik melalui surat kabar, televisi, radio dan media lainnya. 

Tugasnya meliputi:

  1. Mengumpulkan berita lokal, nasional dan internasional melalui wawancara, investigasi dan observasi, menghadiri acara-acara publik, mencari catatan, meninjau pekerjaan tertulis, menghadiri pertunjukan film dan panggung; 
  2. Mengumpulkan, melaporkan dan mengomentari berita dan masalah terkini untuk publikasi di koran dan buletin, atau untuk penyiaran melalui radio, televisi atau media webcast; 
  3. Mewawancara politisi dan tokoh masyarakat lainnya dalam konferensi pers dan lainnya, termasuk rekaman wawancara individual untuk media radio, televisi atau webcast; 
  4. Menulis editorial dan komentar mengenai topik terkini untuk merangsang minat publik dan mengungkapkan pandangan dari publikasi atau stasiun penyiaran; 
  5. Menulis tinjauan kritis dari karya seni sastra, musik dan lainnya berdasarkan pengetahuan, penilaian dan pengalaman untuk surat kabar, media televisi, radio dan lainnya; 
  6. Menyeleksi materi untuk publikasi, memeriksa gaya, tata bahasa, akurasi dan legalitas isi dan mengatur revisi yang diperlukan sebelum dipublikasi melalui pers, televisi, radio, dan media lainnya.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 103. Seni dan Komunikasi
Golongan Jabatan: 302. Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, pengetahuan tertentu. Mereka sering berurusan dengan lingkungan kerja lapangan dan bersifat pro aktif, berpindah-pindah lokasi, memiliki kesulitan dan tantangan tertentu.
Nilai Pekerjaan – mengumpulkan, membuat dan mempublikasikan berita, fakta dan peristiwa.
Keterampilan – Komunikasi: melakukan wawancara, mengumpulkan fakta dan berita dilapangan.
Kemampuan - kognitif: kecakapan dalam berkomunikasi. Psikomotor: kecepatan dalam membuat beritan dan menulis hasil laporan lapangan.  Fisik:kuat, memiliki daya tahan tubuh, dan menyukai kegiatan lapangan.  Sensory: peka terhadap peristiwa dan topik masa kini.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima fakta hasil wawancara, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: tanggung jawab dan kepercayaan. Hasil Kerja: publikasi berita melalui surat kabar, radio, televisi dan media lain. Interaksi dengan Orang Lain: melakukan komunikasi dalam usaha mendapatkan informasi berita.
Fisik Kerja Kondisi – Indoors: membuat laporan hasil pengumpulan berita dan menerbitkan. Outdoors: melakukan proses wawancara secara langsung dan berada pada lokasi kejadian. Sebagian kegiatan dapat bersifat berbahaya dan membahayakan nyawa.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – membutuhkan pengentahuan luas dan pandai dalam menggali informasi.

Sekolah Lanjutan – Jika berminat anda bisa meneruskan pendidikan pada SMK Bahasa dengan jurusan jurnalis atau sastra.

Teknisi Teknik Kimia

115.201. 303.21. Teknisi Teknik Kimia

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 5-7 juta




Diskripsi: 
Teknisi teknik kimia melakukan tugas-tugas teknis untuk membantu dalam penelitian teknik kimia dan dalam desain, manufaktur, konstruksi, operasi, pemeliharaan, dan perbaikan pabrik kimia. 

Tugasnya meliputi:

  1. Membantu dalam penelitian dan pengembangan proses industri kimia, pabrik dan peralatan, atau pengujian prototipe; 
  2. Merancang dan mempersiapkan tata letak pabrik kimia sesuai spesifikasi yang diberikan;
  3. Menyiapkan perkiraan rinci jumlah dan biaya bahan dan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk pembuatan dan pemasangan sesuai spesifikasi yang diberikan; 
  4. Memantau aspek teknis, konstruksi, instalasi, operasi, pemeliharaan, dan perbaikan pabrik kimia untuk memastikan kinerja yang memuaskan dan sesuai spesifikasi dan peraturan; 
  5. Melakukan uji laboratorium kimia dan fisik untuk membantu ilmuwan dan ahli dalam membuat analisis kualitatif dan kuantitatif dari padatan, cairan, dan bahan gas.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 115. Penelitian Ilmiah, Teknik dan Matematika
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistik. Orang model ini dalam lingkungan nyatanya selalu ditandai dengan tugas yang memerlukan berbagai kemampuan abstark, dan kreatif. Bukan tergantung kepada pengamatan pribadinya. Untuk dapat memecahkan masalah yang efektif dan efisien diperlukan intelejensi, imajinasi, serta kepekaan terhadap berbagai masalah yang bersifat fisik.
Nilai Pekerjaan – melakukan penelitian, perencanaan standarisasi kerja, uji coba laboratorium kimia. Analisis zat dan kandungan kimia.
Keterampilan – Sains: melakukan penelitian dan menyususn standarisasi kerja yang berkaitan dengan bahan berbahaya kimia.
Kemampuan - kognitif: ilmu kimia. Psikomotor: tidak memiliki kriteria khusus.  Fisik: tidak memiliki kriteria khusus.  Sensory: tidak memiliki kriteria khusus.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima data hasil analisis penelitian, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: pengembangan dan analisis kesehatan lingkungan. Interaksi dengan Orang Lain: tidak banyak aktifitas dengan orang lain..
Fisik Kerja Kondisi – Indoors: didalam laboratorium, berpotensi terkontaminasi bahan kimia, dan berbahaya.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – bidang keilmuan yang sama.
Sekolah Lanjutan – Jika tertarik anda bisa melanjutkan sekolah pada SMK Kimia dan Seluruh SMA jurusan IPA.

Teknisi Pemetaan

115.201. 303.31. Teknisi Pemetaan

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 5-7 juta




Diskripsi: 
Teknisi pemetaan menentukan posisi yang tepat, atau mempersiapkan dan merevisi peta digital, grafis dan gambar,grafik atau representasi visual lainnya, fitur alam dan buatan dan batas-batas tanah, laut, area bawah tanah dan benda-benda angkasa, menerapkan prinsip-prinsip ilmiah dan matematika. 

Tugasnya meliputi:

  1. Mensurvei,mengukur dan menggambarkan permukaan tanah, tambang, permukaan bawah tanah, laut, sungai dan danau; 
  2. Mencatat posisi yang tepat dari berbagai fitur dan merekam data surve idalam bentuk digital; (
  3. Membuat grafik dan peta yang akan digunakan dalam menentukan navigasi perairan dan saluran dan dalam perencanaan pembangunan struktur laut; 
  4. Merencanakan dan melakukan survei foto udara; 
  5. Merancang, menyusun dan merevisi peta dan grafik menggunakan foto udara dan lainnya,citra satelit, survei dokumen dan data, peta yang ada dan catatan, laporan dan statistik; 
  6. Melakukan penelitian dan pengembangan survei dan sistem pengukuran fotogrametri, sistem kadaster dan sistem informasi pertanahan; 
  7. Mempelajari dan memberikan saran tentang aspek teknis,estetika dan ekonomi mengenai pembuatan peta; 
  8. Penghubung teknis dan konsultasi dengan spesialis lain yang relevan.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 115. Penelitian Ilmiah, Teknik dan Matematika
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan dan pengetahuan tertentu. Pekerjaan dilakukan di luar dan melibatkan dokumen yang berkaitan dengan topografi peta, tidak banyak bekerja sama dengan orang lain.
Nilai Pekerjaan – membuat peta topografi dan pemetaan lahan/wilayah..
Keterampilan – Spasial: Memahami medan dan area pemetaan.
Kemampuan - kognitif: topografi aplikasi pembuat peta. Psikomotor: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Fisik: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Sensory: teliti dan cermat.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: perencanaan. Hasil Kerja: topografi wilayah dan kota. Interaksi dengan Orang Lain: mendiskripsikan hasil pemetaan sebagai bahan acuan pengembangan dan penelitian.
Fisik Kerja Kondisi – Indoors: berkerja dengan aplikasi pembuat peta. Outdoors: survei topografi.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – topografi

Sekolah Lanjutan – Jika berminat anda bisa mengambil sekolah pada Seluruh SMA dengan jurusan IPA.

Teknik Pertambangan dan Geologi

101.201. 302.21. Teknik Pertambangan dan Geologi

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 7-10 juta

Diskripsi: 
Teknik Pertambangan dan Geologi memiliki tugas teknis membantu dalam penelitian dan percobaan yang berhubungan dengan metalurgi, dalam meningkatkan metode ekstraksi mineral padat, minyak dan gas, dan dalam, desain, konstruksi, operasi, pemeliharaan, dan perbaikan tambang dan instalasi tambang, sistem untuk pengangkutan dan penyimpanan minyak dan gas alam, dan untuk ekstraksi logam dari bijih. 

Tuganya meliputi:

  1. Membantu dalam penelitian dan proses pengembangan untuk menentukan sifat-sifat logam dan paduan baru; 
  2. Survei geologi dan topografi dalam ekstraksi dan transportasi minyak, gas alam dan bijih mineral, dan pabrik pengolahan dan pemurnian mineral dan logam; 
  3. Menyiapkan perkiraan rinci jumlah dan biaya bahan dan tenaga kerja yang dibutuhkan untuk eksplorasi, ekstraksi, pengolahan dan proyek-proyek pengangkutan mineral, minyak dan gas alam; 
  4. Memantau aspek teknis, peraturan dan keamanan, dari konstruksi, instalasi, operasi pemeliharaan, dan perbaikan instalasi eksplorasi ekstraksi pengangkutan dan penyimpanan bijih mineral, minyak dan gas alam, dan pabrik pengolahan mineral; 
  5. Merencanakan dan mendesain tambang, lubang tambang, terowongan dan sarana prasarana pertolongan pertama bawah tanah; 
  6. Menyiapkan sampel batuan, mineral dan logam, melakukan uji laboratorium untuk menentukan sifat, menganalisis dan melaporkan hasil uji dan memelihara peralatan pengujian; 
  7. Membantu ilmuwan dalam kegiatan laboratorium untuk mendapatkan data yang menunjukkan potensi sumber bijih logam, gas, atau minyak bumi.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 101. Pertanian dan Sumber daya Alam
Golongan Jabatan: 302. Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, pengetahuan yang berkaitan. Mereka sering berurusan dengan alam, pekerjaan dilakukan di luar dan tidak melibatkan banyak dokumen namun bekerja sama dengan orang lain.
Nilai Pekerjaan –pengawas, merekrut pekerja, membuat standarisasi keamanan kerja, merencanakan dan melakukan penelitian.
Keterampilan – Sains: melakukan kegiatan ekplorasi alam, dan penelitian kandungan mineral dalam lapisan tanah.
Kemampuan - kognitif: keilmuan geologi. Psikomotor: tidak memerlukan krityeria khusus.  Fisik: memiliki daya tahan tubuh di alam terbuka.  Sensory: tidak memerlukan kriteria khusus.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima analisis lapangan, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: kegiatan eksplorasi alam. Interaksi dengan Orang Lain: menjalin komunikasi dengan pekerja lain dan melakukan koordinasi lapangan.
Kondisi Fisik Kerja –Outdoors: berhubungan dengan hutan belantara dan alam terbuka.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan, topografi, dan geologi.

Sekolah Lanjutan - Apabila tertarik anda dapat melanjutkan studi pada jurusan IPA kemudian melanjutkannya pada perguruan tinggi dengan mengambil program studi teknik pertambangan.

Teknisi Mesin

113.201. 303.31. Teknisi Mesin

● Pendidikan: SMK dan Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 3-6 juta




Diskripsi: 
Teknisi teknik mesin melakukan pekerjaan teknis, biasanya dengan petunjuk dan pengawasan ahli teknik mesin dalam tugas perancangan, pengembangan, pembuatan, pembangunan, pemasangan, pengoperasian yang efisien, pemeliharaan dan perbaikan mesin dan peralatan yang berfungsi mekanis. Memasang mesin dan melakukan percobaan, pengujian, membuat catatan, melakukan perhitungan, menyesuaikan instrumen, mencatat hasil observasi serta membantu pekerjaan dan mengembangkan mengenai perkakas mesin, mesin pengerak tenaga, kendaraan, mesin sistem pemanasan ventilasi dan pendingin, mesin dan peralatan untuk penyaluran pengontrolan dan penggunaan tenga nuklir, dan mesin dan peralatan lainnya. Membuat perkiraan terinci mengenal kebutuhan jumlah dan biaya untuk bahan dan tenaga kerja yang diperlukan untuk pembuatan dan pemasangan dan menyiapakan jadwal kerja; melakukan pengawasan teknis dan memberi bimbingan teknis kepada pekerja yang bertugas membuat, memasang, memperbaiki dan memelihara mesin dan peralatan yang berfungsi mekanis, memeriksa dan menguji pekerjaan yang telah diselesaikan untuk menjamin agar spesifikasi dan standar, norma keselamatan kerja; memeriksan dan mengatur operasi mesin dan peralatan yang telah terpasang untuk proses produksi dan keperluan lain; menerapkan pengetahuan teknik mesin secara teori dan praktek untuk mengenal dan memecahkan masalah yang mungkin timbul dalam pekerjaan.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 113. Manufaktur
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, pengetahuan bidang yang sama. Pekerjaan tidak melibatkan banyak dokumen.
Nilai Pekerjaan –pengawasan, pemecahan masalah, perancangan dan pengembangan.
Keterampilan – Pengembangan dan Penelitian: melakukan inovasi.
Kemampuan - kognitif: pemahaman bidang keilmuan yang sama. Psikomotor: kecapakan presisi.  Fisik: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Sensory: analisis kebutuhan penelitian.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi hasil pengembangan, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: pengembangan dan pengawasan teknis pekerja. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Fisik Kerja– Indoors: melakukan pengembangan dan inovasi.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Kondisi Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan, bidang keilmuan yang sama.

Sekolah Lanjutan – Jika anda berminat dapat melanjutkan sekolah di SMK Teknik Mesin dan Teknik Otomotif.

Teknisi Laboratorium Medis dan Klinik

108.201. 303.31. Teknisi Laboratorium Medis dan Klinik

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 3-6 juta

Diskripsi: 
Teknisi laboratorium medis dan patologi melakukan pengujian klinis terhadap spesimen cairan dan jaringan tubuh untuk mendapatkan informasi tentang kesehatan pasien atau penyebab kematian. 


Tugasnya meliputi:

  1. Melakukan analisis kimia cairan tubuh, termasuk darah, urin, dan cairan tulang belakang, untuk menentukan komponen normal dan abnormal; 
  2. Mengoperasikan, mengkalibrasi dan memelihara peralatan yang digunakan dalam analisis kuantitatif dan kualitatif, seperti spektrofotometer, kalorimeter, fotometer api, dan alat analisis yang dikendalikan komputer; 
  3. Memasukkan data dari analisis uji laboratorium dan hasil klinis ke dalam sistem penyimpanan catatan dan melaporkan hasil ke praktisi medis dan profesional kesehatan lainnya; 
  4. Menganalisis sampel bahan biologis untuk konten atau reaksi kimia; 
  5. Mengatur, membersihkan, dan memelihara peralatan laboratorium; 
  6. Menganalisis temuan laboratorium untuk memeriksa akurasi hasil; 
  7. Menetapkan dan memantau program untuk memastikan akurasi hasil laboratorium dan mengembangkan, men-standard-kan, mengevaluasi, dan memodifikasi prosedur, teknik dan tes yang digunakan dalam analisis spesimen; 
  8. Mendapatkan spesimen, merawat, mengisolasi dan mengidentifikasi mikroorganisme untuk analisis; 
  9. Meneliti sel yang diwarnai untuk mencari kelainan; 
  10. Inokulasi telur, kaldu, atau media bakteriologi lain yang dibuahi menggunakan organisme.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 108. Ilmu Kesehatan
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, keilmuan bidang yang sama.
Nilai Pekerjaan – memimpin, pengawas, melakukan pengujian dan penelitian.
Keterampilan – Sains: melakukan penelitian dan pengawasan terhadap laboraturium.
Kemampuan - kognitif: analisis kesehatan manusia. Psikomotor: tidak memerlukan kriteria khusus.  Fisik: tidak memerlukan kriteria khusus.  Sensory: tidak memerlukan kriteria khusus..
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima laporan analisis, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: analisis kesehatan pasien. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja – Indoors: berhubungan dengan laboratorium penelitian dan analisis kesehatan pasien.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama.
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan, koordinasi dan anatomi tubuh.

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi seorang teknisi laboratorium medis, anda dapat melanjutkan studi pada SMK Kesehatan atau Seluruh SMA jurusan IPA.

Tekniksi Kelautan

101.201. 303.31. Tekniksi Kelautan

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 3-6 juta

Diskripsi: 
Teknisi teknik kelautan melakukan pekerjaan teknis dibawah petunjuk ahli kelautan dalam merancang, mengembangkan, dan pemasangan mesin kapal dan peralatan terkait termasuk mesin penggerak dan sistem catu daya. Memeriksa peralatan kelautan dan mesin untuk menyusun spesifikasi pekerjaan; melakukan analisis, studi lingkungan, operasional, atau kinerja untuk mengembangkan desain produk, seperti mesin kelautan, peralatan, dan struktur; merancnag dan mengawasi, instalasi, dan perbaikan peralatan kelautan dan peralatan; menyiapkan rencana, perkiraan, desain dan jadwal konstruksi, dan kontrak spesifikasi; menyelidiki dan mengamati pengujian mesin dan peralatan untuk memenuhi standar; mengkoordinasi kegiatan dengan badan pengawas untuk memastikan perbaikan dan perubahan pada biaya minimum, konsisten dengan keselamatan; melakukan uji lingkungan, operasional, atau kinerja pada mesin dan peralatan kelautan; menyiapkan laporan teknis untuk digunakan oleh teknik, manajemen, atau tenaga penjualan; menjaga kontak dan merumuskan laporan untuk memastikan penyelesaian pekerjaan dengan biaya minimum.

Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 101. Pertanian dan Sumber daya Alam
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, keahlian tertentu. Mereka sering berurusan dengan laut dan konservasi laut. Pekerjaan dilakukan di luar dan tidak melibatkan banyak dokumen.
Nilai Pekerjaan –pengawas, dan mengontrol kekayaan hayati laut.
Keterampilan – Sains: Mengawasi mengontrol dan bertanggung jawab penelitian yang berkaitan dengan kelautan.
Kemampuan - kognitif: ilmu kelautan. Psikomotor: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Fisik: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Sensory: tidak membutuhkan kriteria khusus.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi penelitian, mengidentifikasi objects dan tindakan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: pengelolaan sumber daya kelautan dan hasil laut. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja – Indoors: berkaitan dengan laboratorium penelitian kelautan.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan, sumberdaya hayati laut dan konservasi laut.

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi seorang Teknisi Kelautan, anda dapat melanjutkan studi pada sekolah yang membuka jurusan teknik kelautan. Untuk melanjutkan sekolah sampai pendidikan tinggi, anda dapat mengambil jurusan teknik kelautan dan konservasi kelautan.

Teknik Kehutanan

101.201. 302.31. Teknik Kehutanan

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 3-6 juta

Diskripsi: 
Teknisi kehutanan melakukan fungsi-fungsi teknis dan pengawasan dalam mendukung penelitian kehutanan dan pengelolaan hutan, pemanenan, konservasi sumber daya dan perlindungan lingkungan. 

Tugasnya meliputi:

  1. Melakukan inventarisasi hutan, survei dan pengukuran lapangan mengikuti prosedur ilmiah 
  2. Membantu dan melakukan fungsi-fungsi teknis dalam penyusunan pengelolaan hutan dan rencana pemanenan menggunakan fotogrametri dan teknik pemetaan dan sistem informasi terkomputerisasi; 
  3. Membantu dalam perencanaan dan pengawasan konstruksi rute akses dan jalan hutan; 
  4. Melaksanakan, mengawasi dan melakukan fungsi teknis dalam operasi silvikultur yang melibatkan persiapan lokasi, penanaman, dan perawatan tanaman; 
  5. Mengkoordinasikan kegiatan seperti scaling kayu, penekanan kebakaran hutan, pengendalian penyakit atau serangga atau penipisan hutan pra-komersial; 
  6. Mengawasi dan melakukan fungsi teknis dalam kegiatan penebangan hutan; 
  7. Memastikan keseuaian terhadap peraturan dan kebijakan mengenai perlindungan lingkungan, pemanfaatan sumber daya, keamanan kebakaran dan pencegahan kecelakaan; 
  8. Mengawasi kegiatan pembibitan tanaman hutan.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 101. Pertanian dan Sumberdaya Alam
Golongan Jabatan: 302. Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan dan keahlian tertentu. Mereka sering berurusan dengan konservasi alam dan penelitian tentang pengelolaan kehutanan. Pekerjaan dilakukan di luar dan tidak melibatkan banyak dokumen namun bekerja sama dengan orang lain.
Nilai Pekerjaan –Pengawas, penelitian, pengelolaan dan pelestarian.
Keterampilan – Sains: meneliti dan melestarikan cagar alam serta yang berkaitan dengan bidang kehutanan.
Kemampuan - kognitif: Pelestarian hutan, konservasi, topografi dan penelitian. Psikomotor: tidak membutuhkan kriteria khusus.  Fisik: tidak membutuhkan kriteria khusus. Sensory: kondisi fisik alam dan hutan.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: membuat dan menerima data lapangan. Proses Mental: mengawasi dan merencanakan tugas. Hasil Kerja: pengawasan konservasi dan penelitian. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja –Outdoors: berhubungan langsung dengan alam, dibutuhkan pengetahuan tentang topografi.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – konservasi lingkungan dan topografi

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik bekerja pada bidang teknik kehutanan, anda dapat melanjutkan studi dengan jurusan serupa.

Pilot dan Copilot

116.201. 307.73. Pilot dan Copilot

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 10-25 juta

Diskripsi
Pilot bertugas mengendalikan peralatan mekanis untuk mengarahkan pesawat mengangkut penumpang, surat dan barang dan melakukan tugas terkait pra-penerbangan dan dalam penerbangan. 

Tugas utama pilot adalah:

  1. Menerbangkan dan mengarahkan pesawat sesuai prosedur kontrol dan operasional; 
  2. Menyiapkan dan menyerahkan rencana penerbangan atau memeriksa rencana standar penerbangan; 
  3. Mengendalikan operasi peralatan mekanis, listrik dan elektronik dan memastikan bahwa semua peralatan dan kontrol bekerja dengan baik; 
  4. Menerapkan pengetahuan tentang prinsip-prinsip dan praktek penerbangan untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang timbul dalam perjalanan kerja; 
  5. Memeriksa catatan pemeliharaan dan melakukan inspeksi untuk memastikan pesawat dalam keadaan baik secara mekanis, pemeliharaan telah dilakukan dan semua peralatanbekerja; 
  6. Menandatangani sertifikat yang diperlukan dan memelihara catatan resmi penerbangan; 
  7. Memperoleh briefing dan izin sebelum penerbangan dan memelihara kontak dengan lalu kontrol lintas udara atau penerbangan selama penerbangan.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 116. Tansportasi, Distribusi dan Logistik
Golongan Jabatan: 307. Operator dan Perakit Mesin
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, gerakan, dan keterampilan tertentu. Pekerjaan dilakukan di luar, penuh tantangan dan tidak melibatkan banyak dokumen namun bekerja sama dengan orang lain.
Nilai Pekerjaan – Memimpin, mengarahkan, mengemudikan, dan bertanggung jawab atas semua penumpang pesawat.
Keterampilan – Mengemudi: Mengarahkan pesawat pada jalur penerbangan yang aman dan menjaga kestabilan pesawat.
Kemampuan - kognitif: Standar penerbangan, membaca kondisi iklim. Psikomotor: terampil, cekatan, reflek yang baik.  Fisik: memiliki daya tahan tubuh yang baik, fisik yang ideal, dan stamina yang prima.  Sensory: membaca situasi lapangan dan memahami kondisi pesawat.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi dari pusat atau menara kontrol bandara, mengidentifikasi situasi dan melakukan tindakan. Proses Mental: Memimpini dan mengontrol. Hasil Kerja: Memimpin anggota penerbangan dan membawa penumpang sampai pada tujuan. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja– Outdoors: didalam pesawat.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari dua tahun dan kurang dari lima tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan, pengetahuan kedirgantaraan, organisasi dan koordinasi.

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi Pilot, anda dapat melanjutkan studi ke sekolah Penerbangan.

Penjaga Keamanan

112.201. 305.51. Penjaga Keamanan

● Pendidikan: SMA
● Pendapatan Perbulan: Rp 2-4 juta



Diskripsi: 
Penjaga keamanan patroli atau monitor tempat untuk menjaga properti terhadap pencurian dan vandalisme. Penjaga mengontrol akses ke bangunan dan memelihara ketertiban dan menegakkan peraturan di acara-acara publik dan dalam bangunan.

Tugas meliputi:

  1. Patroli tempat dan memeriksa pintu, jendela dan pintu untuk mencegah dan mendeteksi tanda-tanda kemasukan yang tidak sah; 
  2. Pengendalian akses terhadap bangunan, memantau dan otorisasi pintu masuk atau kedatangan karyawan dan pengunjung, memeriksa identifikasi dan mengeluarkan keabsahan keamanan; 
  3. Beredar di kalangan pengunjung, pelanggan, atau karyawan untuk menjaga ketertiban, melindungi properti dari pencurian atau vandalisme dan menegakkan peraturan bangunan; 
  4. Menanggapi alarm, menyelidiki gangguan dan menghubungi atasan, polisi atau petugas pemadam kebakaran yang sesuai; 
  5. Melakukan pemeriksaan keamanan penumpang dan bagasi di bandara; 
  6. Mengambil dan memastikan keamanan pengiriman tunai dan barang berharga kepada bank, mesin teller otomatis dan perusahaan ritel.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 112. Hukum dan Keamanan Publik
Golongan Jabatan: 304. Tenaga Tata Usaha
Tipe Kepribadian-Realistis. Pekerjaan dilakukan di luar dan tidak melibatkan banyak dokumen namun bekerja sama dengan orang lain. Memerlukan tingkat keberanian yang tinggi karna berhubungan dengan pengamaban publik.
Nilai Pekerjaan – mengawasi, menjaga, mengontrol ketertiban umum..
Keterampilan – Kepemimpinan: Mengawasi keamanan, mengkoordinir dan mengatur ketertiban. Bertanggung jawab keamanan publik dan klien.
Kemampuan - kognitif: Memahami protokol dan regulasi pengamanan. Psikomotor: Mahir beladiri.  Fisik: kuat, memiliki keahlian beladiri, dan stamina yang prima.  Sensory: membaca situasi publik dan massa.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi kepada atasan. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: Kestabilan keamanan publikl. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; melayanan masyarakat.
Kondisi Fisik Kerja – Indoors: didalam gedung, berbenturan dengan tindakan kriminal. Outdoors: tempat keramaian, pertunjukan/konser, pengamanan pejabat/bodyguard. 
Persiapan Kerja - kurang dari satu tahun dan lebih dari satu tahun pekerjaan.
Pengetahuan – standar keamanan publik dan ilmu pengamanan publik.

Sekolah Lanjutan – Untuk menjadi penjaga keamanan tidak diperlukan pendidikan khusus. akan tetapi dibutuhkan keahlian khusus mengenai ilmu bela diri dan tata cara pengamanan.

Pelatih Olah Raga

108.201. 303.36. Pelatih Olah Raga

● Pendidikan: Sarjana
● Pendapatan Perbulan: Rp 5-10 juta

Diskripsi
Pelatih, instruktur dan kru olahraga bekerja dengan olahragawan amatir dan profesional untuk meningkatkan kinerja, mendorong partisipasi yang lebih besar dalam olahraga, dan mengatur dan meresmikan kegiatan olahraga sesuai aturan yang ditetapkan.

Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 108. Ilmu Kesehatan
Golongan Jabatan: 303. Tenaga Teknisi dan Asisten Tenaga Profesional
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, gerakan, dan ketahanan tertentu. Mereka sering berurusan dengan orang lain, melatih kebugaran pemain, atlet, dan juga sebagai terapis kesehatan pada bidang jasmani.. Pekerjaan dilakukan tidak melibatkan banyak dokumen akan tetapi memerlukan daftar statistik perkembangan kebugaran kliennya.
Nilai Pekerjaan – memimpin, pengawas, membentuk, dan mengontrol perkembangan kebugaran klien.
Keterampilan – Kepemimpinan: Mengawasi, merencanakan dan mengatur.
Kemampuan - kognitif: Pengetahuan bidang ilmu kebugaran. Psikomotor: Lincah, luwes.  Fisik: Kuat, enerjik.  Sensory: visi yang baik, sensitifitas pada bakat dan potensi klien.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima informasi perkembangan kebugaran klien. Proses Mental: Memimpin, mengawasi dan mengontrol. Hasil Kerja: memimpin, mengarahkan klien. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dan koordinasi dengan unit kerja lain yang berhubungan dengan bidang yang sama dan juga klien.
Kondisi Fisik Kerja – Indoors: didalam gedung olah raga. Outdoors: lapangan/stadion.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – kepemimpinan dan perencanaan

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi seorang Pelatih olah raga, anda setidaknya harus menempuh pendidikan di perguruan tinggi dengan konsentrasi ilmu keolahragaan.

Operator Mesin Pertambangan

101.201. 307.71. Operator Mesin Pertambangan

● Pendidikan: SMK
● Pendapatan Perbulan: Rp 5-7 juta

Diskripsi: 
Operator mesin pertambangan dan mineral mengoperasikan dan memantau mesin yang mengekstrak batu dan mineral dari bumi, mesin pengolah mineral dan batu, mesin sumur bor dan penggali, dan mesin pengolahan serta penyelesaian produk semen dan batu. Tugasnya meliputi: mengatur, mengoperasikan, dan memantau berbagai mesin pengolahan hasil pertambangan dan mineral seperti mesin dan peralatan pengeboran dan alat bantunya, mesin pertambangan lanjutan, mesin potong, mesin penghancur, mesin giling, mesin pompa dan mesin pencampur; mengoperasikan mesin pencuci, pemisah, penyuling dan penggabung untuk membuang kotoran dan memperoleh kembali mineral; mengoperasikan mesin untuk membuat semen, beton, batu buatan, dan produk beton dan batuan pracetak; memantau kinerja dari berbagai mesin pabrik, mendeteksi kegagalan dan mengambil tindakan perbaikan; melakukan perawatan, perbaikan dan pembersihan mesin pabrik; dan memelihara catatan produksi.

Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 101. Pertanian dan Sumber daya alam
Golongan Jabatan: 307. Operator dan Perakit Mesin
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, gerakan, dan ketahanan tertentu. Pekerjaan dilakukan di luar dan tidak melibatkan banyak dokumen namun bekerja sama dengan orang lain.
Nilai Pekerjaan – Pengawas, mengontrol dan mengoperasikan mesin tambang.
Keterampilan – teknologi. Memahami mekanisme penggunaan mesi tambang.
Kemampuan - kognitif: memahami lapisan batuan yang mengandung mineral, memahami sumber mineral. Psikomotor: terampil dalam mengoperasikan mesin pertambangan.  Fisik: kuat, memiliki memiliki daya tahan tubuh dan stamina yang prima.  Sensory: teliti, sensitif dan memiliki pengamatan yang baik.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Mengirim dan menerima instruktur dari pekerja lain. Proses Mental: mengawasi dan mengontrol kinerja operasi. Hasil Kerja: pengontrolan dan pengoperasian alat tambang. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja–Outdoors: berbahaya, berpotensi terjangkit penyakit spikologis dan cacing tambang.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja - lebih dari satu tahun dan kurang dari empat tahun pekerjaan.
Pengetahuan – organisasi, koordinasi dan keahlian mengoperasikan mesin tambang.

Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi operator mesin pertambangan dan mineral, anda dapat melanjutkan studi dengan mengambil jurusan teknik mesin ataupun jurusan pertambangan di SMK daerah anda.

Operator Pabrik Kimia

113.201. 307.71. Operator Pabrik Kimia

● Pendidikan: SMK
● Pendapatan Perbulan: Rp 2-4 juta



Diskripsi: 
Operator mesin pengolahan bahan kimia bertugas memantau dan mengoperasikan unit dan mesin untuk memadu, mencampur, memroses dan mengemas berbagai macam produk kimia.

Tugasnya meliputi:

  1. Menyiapkan, memulai, mengendalikan, menyesuaikan dan menghentikan mesin dan peralatannya; 
  2. Memantau proses reaksi dan memindahkan produk sesuai prosedur keamanan; 
  3. Memantau alat pengukur dan peralatan elektronik pada satu atau lebih unit kimia atau formulasi, seperti mesin mixer, ketel, blender, pengering, tabletting, enkapsulasi, granulasi dan pelapis; 
  4. Mengukur, menimbang dan memuat bahan-bahan kimia mengikuti formulasinya; 
  5. Mengambil sampel dan melakukan tes kimiawi dan fisik secara rutin terhadap produk dan melakukan pencatatan data hasil produksi; 
  6. Membersihkan dan melakukan perbaikan kecil untuk mesin dan peralatannya.
Lokasi Kerja-Ketertarikan Lokasi: 113. Manufaktur
Golongan Jabatan: 307. Operator dan Perakit Mesin
Tipe Kepribadian-Realistis. Memerlukan bentuk-bentuk kecakapan, gerakan, dan pengetahuan tertentu. Mereka sering berurusan dengan bahan kimia dan produk-produk kimia.
Nilai Pekerjaan –pengawas, mengontrol mesin pabrik kimia.
Keterampilan – Perawatan peralatan, monitoring dan pengoperasian peralatan pabrik.
Kemampuan - kognitif: pengetahuan bahan kimia. Psikomotor: Kecakapan, efisian waktu, pencapaian target produksi.  Fisik: kuat, dayatahan tubuh baik.  Sensory: pemahaman mendalam tentang alat produksi.
Kegiatan Kerja Umum- Input Informasi: Monitoring proses, bahan, dan pengemasan produk. Proses Mental: mengorganisasi, merencanakan, dan memeriksa hasil produksi. Hasil Kerja: Pengoperasian mesin produksi dan pengemasan produk. Interaksi dengan Orang Lain: Berkomunikasi dengan Pekerja Lainnya; Membangun dan Mempertahankan Hubungan Interpersonal; Mengkoordinasikan Kerja dan Kegiatan Lainnya.
Kondisi Fisik Kerja – Indoors: berbahaya, membutuhkan pengaman ektra ketat, mudah terkontaminasi cairan kimia.
Pengalaman - Membutuhkan pengalaman kerja yang berkaitan dengan keterampilan, pengetahuan, atau pengalaman bidang yang sama. 
Persiapan Kerja – kurang dari satu tahun dan lebih dari dua tahun.
Pengetahuan – pengoperasian alat produksi pabrik.
Sekolah Lanjutan – Apabila tertarik untuk menjadi seorang operator pabrik kimia?, anda dapat melanjutkan studi dengan konsentrasi pada keilmuan Teknik Mesin dan teknik Kimia.